Gempar,,!!Bachtiar Nasir Mempunyai Hubungan Dengan ISIS


Baru-baru ini publik dikejutkan dengan pernyataan Kapolri Jendral Tito Karnavian yang menyebutkan bahwa mereka telah menemukan bukti transfer dana sebesar Rp 1 miliar dari Bachtiar Nasir ke Turki.

“Uang ini, setelah ditarik oleh IL (Islahuddin Akbar) sebanyak di atas Rp 1 miliar, kemudian diserahkan kepada Bachtiar Nasir. Sebagian digunakan untuk kegiatan menurut yang bersangkutan. Sebagian lagi kita melihat dari slip bukti transfer dikirim kepada Turki. Ini yang kita dalami,” kata Tito saat raker dengan Komisi III DPR RI di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (22/2/2017). sumber detik

Polisi memang belum mengetahui dana yang dikirim tersebut digunakan buat apa, namun dalam video yang dimuat di kompas tv Tito mengatakan ada media internasional bahwa dana tersebut diberikan kepada satu kelompok di Suriah.

Dan apa hubungannya dana tersebut kok bisa sampai ke Suriah? Diklaim bahwa hal ini ada hubungannya dengan organisasi ISIS.

14 Desember lalu kita mendapati info video yang diupload oleh Reuters & Euronews pada channel Youtube-nya digunakan untuk memfitnah GNPF-MUI sebagai yayasan bantuan amal kemanusiaan Indonesia untuk warga Suriah khususnya rakyat Allepo namun diselewengkan untuk kaum pemberontak yaitu IS/ISIS. Dan saya pernah membahasnya didalam artikel ini

Dan pada 27 Desember 2017 IHR Foundation memberikan Siaran Pers yang merupakan sebuah penjelasan pembantahan bahwa mereka IHR terlibat dalam organisasi ISIS selain itu juga ada sebuah pasal ancaman.

Ancaman yang dimuat oleh IHR ada pada pasal 5 dalam siaran pers tersebut yang berbunyi
Jika penebar fitnah tidak menghentikan tuduhannya setelah pernyataan resmi kami ini, maka IHR akan mengambil langkah hukum terhadap penebar fitnah tersebut.

Dijelaskan disini bahwa ini adalah satu ulah kelompok penfitnah yang berusaha melakukan pemcahan umat lampiran ini dijelaskan dalam siaran pers yang dikeluarkan oleh IHR.

Sekarang apa benar ini hanyalah upaya kelompok penfitnah?

Lambat laun semua bukti pasti akan muncul ke publik satu per satu dan bertahap, Bukti pertamaadalah kita semua mungkin pernah berfikir dan mencurigai hal yang sama terhadap hal ini. Bachtiar Nasir yang pernah mempunyai foto bersama dengan aktivis ISIS dan dilatar belakangi oleh bendera negara Suriah yang baru, saya tidak akan melampirkan fotonya karena diklaim bahwa foto tersebut adalah Hoax.


Bukti kedua adalah bantuan IHR yang tersebar melalui video yang memperlihatkan warga sipil Aleppo menemukan gudang logistik berupa makanan dan minuman yang dikirim dari Indonesia dan ditinggalkan oleh kelompok teroris Jays Al-Islam.

Pada dus logistik tersebut terlihat label bertulisan ‘IHR’, dan bukti seperti ini juga diklaim Hoax oleh IHR

Butki ketiga adalah bukti transfer dana Rp 1 miliar dan Kembali ke kasus ini lagi-lagi pengacara Bachtiar Nasir, Kapitra membantah hal tersebut, dan diklaim bahwa hal ini juga Hoax, Kapitra memang membenarkan bahwa ada dana yang dikirim ke Suriah, tapi bukan buat organisasi ISIS

“Dikirim oleh Ishaluddin Akbar melalui rekening pribadi yang uangnya berasal dari Abu Kharis, Pengurus Solidaritas Untuk Syam,” Menurut Kapitra, Abu Kharis merupakan kawan dekat Islahudin. Saat itu, Abu meminta Islahudin mengirimkan uang sebesar 4.600 dollar AS ke NGO di Turki bernama IHH Humanitarian Relief Foundation. Uang itu berasal dari hasil bedah buku bertemakan Suriah yang dilakukan di sejumlah masjid. Berita dari website kompas

Sekarang semua bukti-bukti tersebut selalu dibantah menjadi Hoax, Bahctiar Nasir saat ini masih bisa memberikan bukti-bukti pembelaan terkait kasus-kasus yang menerangnya.

Tapi disini sudah dijelaskan oleh Kepolisian

Polisi kini masih mendalami tujuan transfer dana tersebut. Diduga, transfer uang itu berkaitan dengan kasus dugaan penyalahgunaan dana Yayasan Keadilan untuk Semua. Tito menyebutkan, Ketua Yayasan Adnin Armas memberikan kuasanya pada Ketua GNPF-MUI, Bachtiar Nasir.

Bachtiar kemudian menguasakannya lagi kepada pegawai Bank BNI Syariah, Islahudin Akbar untuk menarik uang. Menurut Undang-Undang Perbankan, kata Tito, pemberian kuasa tak boleh diberikan hingga dua kali.

Menunggu Hasil

Mari kita doakan yang terbaik kepada pihak Polisi untuk bisa menelusuri dan mencari fakta-fakta penguat lain. Karena ingat tidak ada bangkai yang bisa disimpan, Pasti akan tercium juga. Menunggu berjalannya waktu satu demi satu fakta akan terbuka, Semoga tidak ada kaitannya dengan ISIS. karena kalau memang benar demikian sangat disayangkan Negara kita akan sangat terancam seperti kasus yang terjadi di Timur Tengah saat ini. Kita doakan yang terbaik buat negara ini untuk tidak bisa dipecah belah oleh komplotan organisasi yang radikal dan keras.

sumber:seword.com

0 Response to "Gempar,,!!Bachtiar Nasir Mempunyai Hubungan Dengan ISIS"

Post a Comment