"Baru 2 Tahun lebih, Jokowi Sukses Bangun 2.528 km Jalan... Coba Bandingkan sama 10 Tahun SBY... Pasti geleng-geleng..."


Era Pemerintahan Joko Widodo sangat gencar melakukan pembangunan infrastruktur yang merata dari sabang hingga merauke.

Menkeu, Sri Mulyani Indrawati pun mengapresiasi kinerja pihak terkait untuk bisa mewujudkan pembangunan infrastruktur tersebut.

Ia mengatakan bahwa ini menjadi salah satu wujud alokasi belanja pemerintah yang nyata untuk bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta mengurangi kemiskinan.

"Jalan, walaupun tahun 2016 sudah dipotong Rp 165 triliun, kita waktu itu targetnya membangun jalan 3.149 kilometer (km), capaiannya 2.528 km. Not bad," ujar Sri Mulyani disalin ItuSalah.com.

Pembangunan jalan yang dimaksud ini pun diketahui tak lagi berfokus ke daerah Jawa saja tapi merata di seluruh daerah Indonesia. 


Untuk membangun jembatan saja, pemerintah mengatakan bakal membangun sebanyak 12.898 jembatan. Kini sudah tercatat sebanyak 10.500 jembatan selesai dibangun.

Selain itu, pembangunan Bandara direncanakan bakal ada 15 bandara baru sampai dengan 2019. Kini, pemerintah sudah memiliki 3 Bandara baru yang telah selesai di luar dari renovasi bandara-bandara yang sudah ada.

Selain itu, pemerintah juga merencanakan untuk membangun sebanyak 37 bendungan dan semua telah selesai di tahun 2016 kemarin. Proyek selanjutnya yaitu untuk sanitasi dan air bersih.

"Kita ingin membangun 2.549 untuk keluarga bisa mengakses air bersih. Kita ingin mencapai 4.299 hektar drainase, yang dicapai adalah 983 ribu KK dan 850 hektar drainase," ungkap Sri Mulyani.

Sri bahkan merasa kagum karena walau ada pemotongan anggaran belanja di tahun 2016 kemarin tak membuat pembangunan infrastruktur itu terhambat.

"Jadi dalam pemotongan anggaran benar-benar presisi sehingga tidak membuat pemerintah paralyze, dan kegiatan ekonominya berhenti," tutup Sri Mulyani.

Era SBY

Berbeda dengan era SBY yang dikenal dengan keterlambatan dalam melakukan pembangunan infrastruktur. Belum lagi soal proyek mangkraknya.

Menurut penelusuran ItuSalah.com, era pemerintahan SBY selama 10 tahun memimpin tak memiliki prestasi pembangunan yang berarti.

Berdasarkan data dari Ditjen Bina Marga Kementerian PU, pembangunan di era SBY selama 10 tahun hanya mencapai 5.190 km. Itu pun dinilai masih fokus ke daerah Jawa dan tidak merata di seluruh daerah Indonesia.

Bahkan, sesuai dengan penelusuran yang didapatkan, terdapat sejumlah proyek jalan yang diketahui mangkrak saat era SBY, kemudian bisa dilanjutkan kembali pada era Jokowi. Beberapa diantaranya adalah: 

1.Jalan Tol Pemalang-Semarang
2.Jalan Tol Cimanggis-Cibitung
3.Jembatan Merah Putih Ambon

Selain itu, ada pula proyek listrik yang selama ini mangkrak di era SBY, juga bisa dilanjutkan di era pemerintahan Jokowi.

Jokowi menegaskan bahwa proyek 34 pembangkit listrik yang sudah mangkrak selama 8 tahun lalu harus bisa segera diselesaikan.

“(Presiden) memerintahkan BPKP kemudian menteri terkait, Menteri PU, Menteri BUMN untuk melakukan analisis, audit terhadap proyek-proyek yang mangkrak itu,” ungkap Jubir Kepresidenan, Johan Budi saat itu.

Johan menuturkan bahwa terbongkarnya puluhan proyek mangkrak ini berawal saat Jokowi pimpin rapat terbatas soal proyek 35.000 MW. “Dalam rapat terbatas muncullah data informasi bahwa ada sebagian proyek yang mangkrak. Bahkan ada yang instalasinya itu, sudah ditumbuhi rumput, tumbuh ilalang tinggi dan itu dibiarkan. Nah, presiden fokus. Ini kan pakai anggaran negara, ini gimana nasibnya. Kira-kira begitu,” ungkapnya.
(itusalah/detik/detik2/republik

0 Response to ""Baru 2 Tahun lebih, Jokowi Sukses Bangun 2.528 km Jalan... Coba Bandingkan sama 10 Tahun SBY... Pasti geleng-geleng...""

Post a Comment